Suatu ketika, Umar bin Khathab berpapasan dengan Abu Bakar, lalu bertanya, "Hendak ke mana engkau, wahai Khalifah?"
"Ke pasar," jawab Abu Bakar.
"Ke pasar? Hendak apa engkau ke tempat itu? Bukankah engkau kini diserahi kewajiban mengurus umat Islam?"
"Jika aku tidak berdagang, dari mana aku memperoleh nafkah untuk menghidupi keluargaku?" jawab Abu Bakar.

Itulah salah satu bentuk kesabaran Abu Bakar sebagai seorang khalifah yang tidak menerima gaji. Padahal, ia memiliki wewenang penuh mengelola keuangan yang terkumpul, karena Baitul Mal berada di bawah kekuasaannya.

Bukan hanya kesabaran yang begitu lekat dengan sosok Abu Bakar, tetapi juga kedermawanan, kesetiaan, dan keteguhan memegang prinsip, sehingga menjadikannya sosok inspiratif dalam sejarah Islam. Dan, di buku inilah Anda dapat menemukan ilham kesabaran dari sosok Abu Bakar. Disertai kisah-kisah yang siap menginspirasi Anda, membuat buku ini patut menjadi koleksi Anda.

Selamat membaca!