Allah menciptakan perbedaan antara kaum pria dan wanita. Agama Islam sangat memuliakan kaum wanita. Ada hukum-hukum syariat khusus bagi muslimah dalam menjalankan ibadah yang disesuaikan dengan kondisi fisik kaum wanita.

Tentunya anak perempuan yang telah menginjak usia remaja akan mengalami yang namanya haid. Haid' merupakari keistimewaan dan bukti kecintaan Allah kepada kaum Hawa, yang membedakannya dengan makhluk Allah yang lain. Selain haid, masih ada lagi keistinfewaan muslimah yang menyangkut permasalahan keluarnya darah dari organ reproduksi. Ada masa-masa nifas yang akan\dihadapi oleh setiap perempuan yang telah melahirkan buah hatinya. Keluarnya darah juga bisa terjadi bukan karena haid ataupun nifas. Dalam agama Islam; kondisi ini dikenal dengan istilah istihadah.

Kebanyakaa*kaum wanita menganggap darah yang keluar dari kemaluan identik dengan tidak menjalankan ibadah. Sangat disayangkan, padahai banyak hal yang perlu diketahui mengenai tata cara ibadah pada saat kaum wanita mengalami haid, nifas, dan istihadah. Penasaran bukan? Ya, dalam buku ini akan dijelaskan secara lengkap segala hal tentang haid, nifas, dan istihadah menurut Al-Qur'an dan hadis. Mulai dari seluk beluk, cara bersuci, hukum syariat, tata cara menjalankan ibadah, hingga apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama mengalami haid, nifas, dan istihadah.