Syahla Azura, seorang gadis yang memiliki impian
menikah dengan mahar hapalan surah Ar-Rahman.
Di saat banyak wanita menginginkan mahar
kemegahan duniawi, Syahla justru menginginkan
hapalan surah Ar-Rahman. Di matanya surah
Ar-Rahman adalah tujuh syair cinta dari surga.
Namun untuk mewujudkan impiannya ternyata
tak semulus jalan tol. Ia harus melewati jalan terjal
yang tidak mudah dilalui.<P>
Syahla harus bentrok pemikiran dengan ibunya.
Ibunya ingin Syahla segera menikah dan memberikan
syarat-syarat pendamping hidup. Sementara Syahla
sudah menaruh harapan kepada seseorang yang
belum pasti.<P>
Agar tak menyakiti hati ibunya, Syahla terpaksa
menerima keputusan ibunya dengan syarat calonnya
harus hafal surah Ar-Rahman. Mendengar syarat ini
ibunya murka. Di mata ibunya, Syahla sudah
terpengaruh aliran sesat, kampungan, dan munafik.<P>
Syahla harus berjuang dengan impian cintanya
dan meyakinkan ibunya. Dapatkah Syahla meluluhkan
hati ibunya? Apa alasan Syahla menginginkan surah
Ar-Rahman sebagai mahar? Dapatkah Syahla menikah
sesuai impiannya. Temukan jawabannya dalam novel
Islami ini.