Pandora memohon perlindungan Earl of Chartwood, sepupunya yang menggatikan kedudukan kakeknya di Chart Hall, ketika tahu dirinya akan dinikahi dengan Prosper Witheridge...
Menurut kabar burung, Earl of Chartwood lelaki urakan. Begitu pula teman wanita-wanitannya. Pandora yakin, jika ia menginap di Chart Hall, dan bergaul dengan mereka, Prosper yang Terhormat itu pasti tak sudi lagi memperistrinya.
Namun Pandora menemukan kenyataan pahit di sana. Sepupunya bukan hanya urakan, tapi juga tak menghargai kastil leluhur mereka yang megah itu. Banyak barang berharga di Chart Hall yang rusak dan hilang.
Niat Pandora pun berubah. Ia harus tinggal di sana untuk menyelamatkan kastil kakeknya. Tapi yang terjadi, ia malah menyelamatkan nyawa sepupunya itu... dan jatuh cinta padanya..
Barbara Cartland lahir pada tanggal 9 Juli 1901, di awal abad yang penuh dengan pergolakan. Sepanjang hidupnya ia telah menghibur jutaan orang dengan buku-bukunya, baik fiksi maupun nonfiksi.
Selain menjadi penulis ia juga ahli sejarah, penulis skenario, dosen, pembicara di kancah politik dan tokoh televisi. Sebagai penulis yang sangat produktif, Barbara Cartland telah menghasilkan 723 buku, yang terjual lebih dari satu miliar kopi dalam 36 bahasa di seluruh dunia. Buku pertama ditulisnya pada usia 21 tahun, dan setelah itu ia sangat piawai menulis buku sehingga dengan tenang dapat mendiktekan bukunya pada sekretarisnya, sementara ia hanya berbaring dengan santai di atas sofa. Ia biasa mendiktekan 6.000 sampai 7.000 kata per hari dan bisa menyelesaikan satu novel dalam tujuh hari.
Pada tahun 1927 Barbara menikah dengan Alexander McCorquodale, dan setahun kemudian melahirkan Raine--yang kemudian menjadi ibu tiri Putri Diana. Mereka bercerai tahun 1933. Tiga tahun kemudian Barbara menikah dengan Hugh McDorquodale, sepupu mantan suaminya. Mereka memiliki dua putra, Ian dan Glen. Barbara Cartland juga ikut berjuang memperbaiki kehidupan para bidan dan perawat. Sebagai ketua Pendidikan Kebiadanan Kerajaan (cabang Hertfordshire), ia orang pertama di Inggris yang menyumbang lencana kehormatannya kepada para bidan itu. Barbara juga memperjuangkan para lanjut usia dan ...