Rezeki selalu dikaitkan dengan harta benda seperti rumah, mobil mewah, dan harta yang berlimpah. Padahal sebenarnya kesehatan, keluarga, dan sanak saudara juga merupakan rezeki yang tidak ternilai harganya. Rezeki berkaitan dengan rasa syukur terhadap segala sesuatu yang kita peroleh. Orang bisa begitu sangat bersyukur ketika diangkat nenjadi PNS, di lain sisi ada PNS yang biasa saja dengan posisinya. Untuk memahami bagaimana ilmu Allah dalam mengatur Rezeki setiap manusia, kita bisa belajar dari para sahabat dan para praktisi yang telah melalui tahap ini. Dalam buku ini kalian akan mengerti esensi dari rezeki dan bagaimana mendapatkannya. Selain rezeki, akan dibahas juga tentang bagaimana rasa bahagia itu muncul dan bagaimana cara kita menemukan rasa bahagia itu kembali. Ternyata antara rezeki dan bahagia itu ada hukum yang berlaku.

Ketika masalah datang, Allah tidak meminta kita memikirkan jalan keluar hingga penat.

Allah hanya meminta kita sabar dan sholat.

Bahagia itu sepertinya pencarian yang bergerak, dinamis, terus berubah. Kita tidak bisa bahagia terus, karena lama-lama rasa itu menjadi hambar.