Judul Buku, Pendobrak Kebodohan dan Kemiskinan menurut saya sangat tepat, karena apa yang dilakukan Pak Bando Amin selama ini memang untuk memberantas kebodohan dan kemiskinan. Sebelum menjabat bupati, beliau sudah merintis universitas yang sekarang termasuk universitas swasta terbesar di Bengkulu. Ketika menjabat bupati beliau berjibaku untuk mengangkat harkat dan martabat rakyat agar lebih sejahtera dengan berbagai program ekonomi kerakyatan. —Dr. Sigit Nugroho, Rektor Universitas Dehasen Bengkulu.

Saya mengenal Pak Bando Amin sudah cukup lama. Beliau memang pantas diberi gelar orang kreatif dan smart. Selama menjabat Bupati Kepahiang banyak terobosan yang dirasakan masyarakat khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat. Apa terobosannya? Silakan baca buku ini. —H. Azi Ali Tjasa, SH, MH, mantan Jaksa, Dekan FH Unib, kini Advokat.

Buku ini perlu dibaca bukan saja oleh para eksekutif tetapi juga anggota legislatif, karena banyak hal yang perlu kita ketahui tentang programprogram kerakyatan. —H. Badarudin, Ketua DPRD Kabupaten Kepahiang

Buku yang ditulis oleh wartawan senior ini pasti menarik untuk dibaca. Apalagi dilihat dari judulnya pasti ada pesan yang akan disampaikan ke masyarakat. Terutama program pembangunan untuk masyarakat kecil baik bidang ekonomi maupun bidang pendidikan. —Drs. H. Saukani, Kabag Kesra Pemda Kabupaten Kepahiang.