Jika merasakan sakit di perut seperti maag dan mengalami rasa nyeri di sekitar ulu hati, ada kemungkinan Anda mengalami gangguan empedu. Cegah terbentuknya batu empedu sejak dini! Nyeri perut tak selalu menandakan lambung bermasalah. Apalagi gejala empedu meradang mirip dengan gangguan pencernaan atau maag, yaitu rasa nyeri di perut kanan atas yang terus-menerus, mual, muntah-muntah, dan pencernaan bermasalah. Tak heran banyak yang mengacuhkan keluhan tersebut. Padahal bila dibiarkan akan berakibat fatal dan bisa menimbulkan kanker. Kandung empedu adalah kantung kecil yang terletak di bawah hati. Kandung empedu berfungsi menyimpan empedu yang diproduksi oleh hati. Empedu berperan dalam mernecah dan mencerna lemak. Batu empedu dapat dialami oleh siapa pun, terutama jika Anda banyak mengonsumsi makanan berkolesterol tinggi. Batu ini merupakan hasil akumulasi kristal-kristal kolesterol yang terperangkap oleh lendir di dalam empedu. Batu empedu tidak menimbulkan gejala atau masalah, namun batu empedu yang bergerak di dalam kandung empedu memiliki kesempatan untuk berpindah kesaluran empedu dan menyebabkan penyumbatan. Kehadiran batu empedu berukuran besar dapat mempertinggi risiko terjadinya komplikasi seperti penyumbatan infeksi dan pankreatitis, serta terjadinya tumor dan kanker saluran empedu. Salah satu kunci untuk menghilangkan rasa nyeri akibat batu empedu adalah dengan mengubah diet. Karena kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko terkena batu empedu. Buku ini berisi ulasan tentang penyakit radang empedu, batu empedu, pengobatannya, serta berbagai bahan makanan untuk mencegah dan meringankan derita karena batu empedu. Juga ada banyak tip untuk mengidentifikasi faktor risiko batu empedu sehingga kita bisa mencegahnya sejak dini.