Pemuda. Sadar atau tidak, ia memiliki potensi yang luar biasa. Andai dimanfaatkan akan mampu membawa perubahan besar bagi kehidupan dirinya dan banyak orang. Namun, jika disia-siakan potensinya akan berlalu tanpa makna. Buku ini menjadi bacaan cerdas bagi para pemuda, khususnya yang masih sekolah dan kuliah. Salah satu keunikannya ialah ditulis dengan gaya yang tidak menggurui, tapi justru membuat kita seolah diajak berdiskusi. Berdiskusi tentang bagaimana seharusnya menjadi pemuda yang hebat, yang sedikitpun tak membiarkan waktunya berlalu sia-sia, sehingga detik demi detiknya menjadi manfaat. Maka tidak heran jika akhirnya banyak pemuda yang produktif dan penuh karya di usianya yang relatif muda. Baik sukses dalam berkarier, berkarya, berbisnis ataupun yang lainnya. Apa rahasianya? Nah, untuk itulah buku ini disajikan. Oh iya, ada lagi, kelebihan buku ini adalah gayanya yang khas; bertutur sebagai anak muda tapi tidak lebai. Bahasanya pun ringan dan sederhana, serta diselipi dengan humor yang cerdas. Sehingga pembaca tidak perlu berkerut dahi memahami teori-teori kesuksesan yang memusingkan kepala, karena sekali baca langsung paham. Sebab, memang kata perkataannya amat mudah dipahami. Tak ada kata menunda untuk sebuah kesuksesan. Sekaranglah, Saatnya Kemilau Bukan Galau. Selamat membaca, kawan…