Sumber dari Artikel
Melalui rilisnya buku ke empat ini, secara tegas menjawab kegundahan para pembaca dan followers tentang "Apakah @peyemp akan berhenti menulis?" menyusul buku ke tiga "PEYEMPUAN 3: Final Chapter".
Saya luruskan, maksudnya adalah saya tidak akan lagi menggunakan angka-angka sebagai tanda kelanjutan buku yang saya tulis, seperti pada tiga buku pertama: PEYEMPUAN, PEYEMPUAN 2 dan PEYEMPUAN 3. PEYEMPUAN 3 menjadi penutup dari triology tiga buku (bercover) hitam tersebut. Tidak akan ada judul PEYEMPUAN 4 atau PEYEMPUAN 5.
Tapi tenang, apa yang saya tulis & akan saya tulis (di beberapa buku selanjutnya) adalah (masih) tentang PEYEMPUAN, tentang kita, tentang saudara serusuk, tentang sisi lain, isi hati dan rahasia peyempuan. Kecuali takdir berkata lain, hehehe.
Setelah sharing dan brainstorming dengan editor, maka saya memutuskan untuk mengangkat judul ini menjadi karya ke empat:
"STRONG". Satu kata yang sangat mewakili PEYEMPUAN.
"SECARA FISIK KAMI TAK SEPERKASA LAKI-LAKI, TAPI ADA DAYA MEGAH TERSIMPAN PADA KELEMBUTAN DAN KEANGGUNAN PEREMPUAN"
Saya tahu benar banyak saudara serusukku yang disakiti hatinya, diduakan cintanya, dikhianati kepercayaannya, diingkari janjinya, disia-siakan ketulusannya, diabaikan komitmennya. Hancur dan patah, kecewa dan terluka. Semua melebur, mengelamkan detik demi detik hidup seorang Peyempuan. Namun saya percaya, bahwa Peyempuan akan selalu bangkit, berdiri, menatap getirnya hidup. Menerobos masa-masa suram dengan kekuatan besar dari dasar jiwanya. Peyempuan sejati akan selalu STRONG apapun keadaannya.
Kekuatan dan energi inilah yang ingin saya bagi di karya ke empat: Peyempuan STRONG. Melalui cerita-cerita sederhana, perenungan, sharing dan quote-quote yang mungkin saja membongkar cara kamu berpikir selama ini. Bahwa, ada kekuatan yang selama ini tersembunyi di balik batas cara pandangmu. "Saya Bisa! Saya mampu melewati masa-masa sulit ini!" adalah saripati yang bisa kamu kecap dari isi buku ini.