Kita anggap cinta itu adalah perasaan,
padahal menurut Alkitab cinta adalah
perbuatan. Allah bertindak. Allah bergiat.
Allah bercibuk. Itu namanya cinta. Allah
bercinta dengan manusia.
Cinta pun dianggap kewajiban, padahal
cinta adalah berkomitmen yaitu meski
tidak wajib namun mengikatkan diri pada
seseorang atau sesuatu.
Buku Seri Selamat ke-27 ini menapaki
lorong di mana cinta justru diperlakukan,
yaitu saat kita ditolak, diabaikan, dan
dilukai. Atau saat kita membiarkan diri
dikemudikan oleh benci dan dengki. Atau
saat kita lupa bahwa sebetulnya kita masih
bisa bercinta.