Mungkin seharusnya tidak, tapi aku mencintaimu....
Darla..., maaf jika ini menganggumu. Tapi aku punya sesuatu yang perlu kukatakan. Aku hanya ingin kau tahu bahwa aku menyukaimu. Aku tak ingin mengubah keputusanmu. Aku tahu tak akan bisa. Karena aku lelaki bodoh. Aku hanyalah orang yang menyebalkan. Padahal aku menyukaimu. Aku menyayangimu. Kagum padamu. Bangga padamu. Semangatmu, senyum dan tawamu, motivasimu, perhatianmu pada semua orang, pengertianmu. Kau berbeda. Kau ingin kumiliki.
Sekali lagi aku yang bodoh. Saat kau sendiri, aku malah tak bergegas menemani. Aku membiarkanmu pergi. Aku melepasmu. Membuang kesempatanku.
Kau tak perlu menunggu kesempatan kedua untuk mengungkapkan cintamu….