Kita sering menghadapi dua atau beberapa pilihan yang sama bobot timbangannya. Janganlah emosional dan memilih secara membabi buta. Gunakan logika berpikir dengan jernih. Pilihlah mana yang paling mudah, paling banyak memberi manfaat, dan dianjurkan agama. Dialogkan dengan hati dengan menyendiri, merenung, menimbang baik buruknya pilihan yang kita hadapi. Kalau perlu minta nasihat keluarga dan para ahli untuk mengambil keputusan. Terakhir dan terpenting, istikharahlah. Pasrahkan pilihan kita pada Allah. Bila terbaik, Allah akan mendekatkan dan memudahkannya. Bila bukan yang terbaik, Allah akan menjauhkan dan menggantikannya dengan yang terbaik.