Di sela rutinitas kita berlari cepat setiap saat, kadangkala kita perlu berhenti, duduk rileks barang sekejap. Karena itulah, kita membutuhkan banyak rest area.
Air bah informasi mengalir susul-menyusul.
Jika kita memaksa diri untuk terus mengikutinya, kita pasti terengah-engah. Kita memang akan sampai pada tahap “mengetahui”, namun belum tentu kita paham ada apa di balik segunung hal ihwal yang telah kita ketahui.
Nah, dengan titik-titik rest area, kita akan beristirahat sejenak, mengambil jeda, menarik napas panjang, lalu mencoba memahami semuanya dalam gambar-gambar besar.
Tulisan-tulisan Iqbal di sini adalah ikhtiar menuju ke taraf itu, dengan bahan baku jalinan pengalamannya saat tinggal sementara di Australia. Sebagaimana biasa, dia tidak menyediakan data-data penting yang perlu Anda acu. Dia cuma bercerita, dan sebisa-bisanya menata makna. Perkara apakah makna yang dia rangkai itu nyambung dengan makna versi Anda, di situlah kita akan tiba pada posisi dan situasi dialog yang menyenangkan, syukur-syukur penuh canda.