“Sebuah tulisan tentang kilasan surga yang akan mendorong mereka yang ragu dan menggairahkan bagi mereka yang percaya.”
—Ron Hall, rekan penulis, Same Kind of Different As Me

“Apakah kau ingat rumah sakit, Colton?” tanya Sonja. “Ya, Ma, aku ingat,” katanya. “Itu adalah tempat di mana malaikat-malaikat bernyanyi untukku.”

Ketika Colton Burpo berhasil melewati operasi usus buntunya yang pecah, keluarganya sangat bersukacita atas kelangsungan hidupnya yang ajaib ini. Apa yang tidak mereka duga adalah sebuah cerita yang muncul dari mulutnya setelah itu—sebuah cerita yang indah dan luar biasa, menjelaskan secara terperinci perjalanan anak laki-laki mereka ke surga dan kembali lagi.

Colton, yang belum berusia empat tahun, memberitahu orangtuanya bahwa dia meninggalkan tubuhnya selama masa operasi—dan membuktikan pernyataannya itu dengan menggambarkan dengan jelas apa yang sedang dilakukan oleh orangtuanya di bagian lain di rumah sakit itu sementara dia sedang dioperasi. Dia berbicara tentang mengunjungi surga dan menyampaikan cerita orang-orang yang dia temui di surga yang tidak pernah dia temui di hidupnya, menceritakan kejadian yang terjadi sebelum dia lahir. Dia juga mengejutkan orangtuanya dengan gambaran dan rincian mengenai surga yang tepat dengan Alkitab, meskipun dia belum mempelajarinya.

Dengan keberanian dan keluguan seorang anak, Colton menceritakan pertemuannya dengan anggota keluarga yang telah meninggal. Dia menggambarkan Yesus, malaikat-malaikat, betapa Allah itu “sangat, sangat besar,” dan betapa Allah sangat mengasihi kita. Diceritakan ulang oleh ayahnya, namun menggunakan kata-kata Colton yang sederhana dan unik, Nyatanya Surga menawarkan sekilas pandang akan dunia yang menanti kita, di mana seperti yang dikatakan Colton, “Tidak ada yang tua dan tidak ada yang memakai kacamata.”

Nyatanya Surga akan selamanya mengubahkan cara Anda berpikir mengenai kekekalan, menawarkan kesempatan untuk melihat, dan percaya, seperti seorang anak kecil.