Bagi Libby Mason, Mr. Right haruslah pria berkantong tebal dan berkedudukan. Oleh sebab itu, Nick yang seksi, ganteng, tapi kantongnya kering, jelas sekadar Mr. Maybe yang akan segera terlupakan.Kemudian muncullahEd McMann, bankir investasi kaya yang dijamin apat memenuhi harapan Libby akan hidup yang mapan--- walaupun Ed berkumis (sumpah, Libby benci pria berkumis) dan memiliki kebiasaan mengucapkan bahasa Prancis dengan logat mengerikan. melawan saran sahabatnya dan kata hatinya sendiri, Liby menerima lamaran Ed, tapi tak habis mengerti ketika semburan perasaan bahagia itu tak kunjung tiba.Benarkah Ed adalah Mr. Right yang selama ini diidam-idamkannya? Ataukah Mr. Maybe layak dipertimbangkan kembali?
Sebelum menjadi penulis, Jane Green bekerja sebagai jurnalis, dan sesekali merambah dunia Public relations untuk film, televisi, dan selebritis. Ia tinggal di Connecticut bersama suami dan putranya.