Setelah bertahun - tahun tidak pernah pulang, tiba - tiba Karen mendapat paket dari Dexter Whitlaw, ayahnya. Rasa kecewa membuat Karen tak ingin tahu apa isinya, dan menyimpannya di gudang sewaan. Karen membenci Dexter yang telah melupakan keluarganya.Beberapa bulan kemudian Karen sama sekali tak menyangka kehidupannya akan bergejolak. Pertama - tama, dia harus mengindentifikasi jenazah Dexter yang ditembak seseorang. Lalu rumah lamanya dibakar, apartemennya diacak - acak seseorang, terakhir dia nyaris saja terbunuh. Karen yakin semua teror yang dialaminya berkaitan dengan Dexter. Apa sebetulnya pekerjaan ayahnya hingga ia dibunuh orang? Adakah kaitannya dengan paket itu? Karen tak bisa lagi bersembunyi di balik topeng kebencian pada ayahnya. Setelah melihat jasad Dexter, Karen tahu dia selalu mencintai lelaki itu, dan sangat merindukannya. Ia sedih karena Dexter menyia - nyiakan cinta istri dan putrinya. Dan rupanya bukan hanya Karen yang kehilangan ayah, dan berniat mencari si pembunuh..."Kill and Tell merupakan cerita hebat, kolaborasi romantisme dan suspense. Buku ini pantas mendapat poin 5+."www.geocities.com
Sejak kanak-kanak Linda Howard sudah gemar membaca bahkan menulis ketika berusia 10 tahun. Selama 21 tahun setelahnya, ia menulis untuk memenuhi hobinya. Wanita yang drop out dari college itu pernah bekerja sebagai sekretaris. Buku pertamanya terbit tahun 1980, dan sejak itu 10 juta kopi bukunya sudah terjual di seluruh dunia serta mengantongi berbagai penghargaan untuk buku-buku roma. Sekarang ia tinggal di tanah pertanian seluas dua ratus ekar di Alabama, lengkap dengan ternak, anjing, rusa, beruang, seekor panther, dan kolam ikan. Ia menikah dengan pemancing ikan profesional, dan menemani suaminya dalam berbagai turnamen memancing tanpa lupa membawa laptopnya.