Gawat! Kali ini George dan Harold benar-benar kena batunya. Mereka membuat si otak encer yang lagi ingusan marah besar dan dendam pada mereka. Tapi waktu Melvin si otak encer mencoba mengubah diri menjadi superboy bionik, ia malah menjelma jadi Cowok Upil Bionik! Sanggupkah Kapten Kolor melawan gumpalan ingus raksasa ini? Sebab kalau tidak, seluruh dunia terancam bakal tenggelam dalam tetesan-ingus yang menjijikkan! Kemarikan tisunya, tolooong!
Ketika Dav Pilkey masih anak-anak, para gurunya menilainya sebagai "biang kerok", "berkelakuan ajaib", dan sikapnya perlu "perbaikan besar-besaran". Di sekolah Dav biasa ditemui di ruang hukuman, sedang menulis kalimat-kalimat janji yang menyatakan "lain kali ia tidak akan berbuat begini...atau begitu". Kalau tidak di ruang hukuman, ia biasa berada di meja pribadinya yang ditempatkan di koridor, di luar kelas. Di sanalah ia menghabiskan waktunya dengan mengarang dan menggambar komik karyanya sendiri yang bercerita tentang petualangan superhero berjuluk Kapten Kolor. Dav selalu memimpikan kisah Kapten Kolor-nya diterbitkan. Dan sekarang mimpi itu menjadi kenyataan.