Ulama senantiasa memiliki peran penting dalam sejarah umat Islam. Bermula dari pesantren dan madrasahÃ'¢â‚¬â€Âdi mana membimbing umat menjadi perhatian utama ulama kemudian tampil sebagai satu kekuatan sosial-politik yang ikut menentukan arah perjalanan bangsa; suatu peran strategis seperti yang pernah diembannya saat menjadi elite kerajaan di Nusantara pra-kolonial, di mana ulama menjadi rujukan penguasa terkait kebijakan negara.
Buku ini berusaha menelusuri upaya para ulama membangun peran dan legitimasi sosio-intelektual dan budaya mereka di Indonesia. Satu poin penting untuk ditekankan adalah, posisi strategis ulama ini tidak datang secara tiba-tiba. Ia merupakan hasil perjuangan panjang melewati berbagai proses perubahan sosial-politik dalam sejarah Indonesia mulai dari masa awal perkembangan Islam, kolonialisme Belanda, jaringan dengan Timur Tengah, hingga zaman pergerakan; semuanya menjadi basis sosio-historis bagaimana elite Muslim ini terus terlibat, dengan bahasa konseptual yang terus berubah, dalam penerjemahan dan pendefinisian Islam untuk kaum Muslim Indonesia, bahkanÃ'‚ hingga kini.
Jajat Burhanudin adalah dosen, pada Fakultas Abad IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta. Gelar sarjana (S1) diperolehnya di IAIN Jakarta pada 1993, dan gelar Master (S2) dari Leiden University, Belanda, pada 1996. Kini sehari-hari dia aktif sebagai staf peneliti pada Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) IAIN Jakarta, dan salah satu editor Studia Islamika, Jurnal Indonesia untuk kajian Islam di Asia Tenggara.