Kebebasan bagi Albert Camus bukanlah sebuah hadiah cuma-Cuma, melainkan sesuatu yang harus diperjuangkan. Dengan ini Albert Camus ingin menegaskan bahwa dalam rezim apa pun, apalagi yang paling totaliter dan refresif, kita jangan bermimpi akan memperoleh kebebasan secara cuma-Cuma. Kebebasan tersebut harus diperjuangkan. Sayangnya lebih sering penguasa menindas kebebasan tersebut, sehingga cendekiawan, senimam, dan pers yang diandaikan adalah kelompok paling depan dalam memperjuangkan kebebasan pun akan menjadi bungkam. Inilah yang menimbulkan krisis kebebasan.
Kategori dan Rangking Bestseller:
Tentang Albert Camus:
Karya besar tidak lahir secara kebetulan. Semua adikarya adalah buah dari buah dari suatu masa dan pada gilirannya membentuk masa. Mite Sisifus ditulis pada tahun 1941 dan diterbitkan pada tahun 1942, ketika Perang Dunia II mencapai titik.