Neeve Kearny mungkin satu-satunya orang di New York yang khawatir atas hilangnya Ethel Lambston. Ethel, penulis buku-buku bestseller terkenal dengan pembeberan penuh bumbunya, adalah salah seorang pelanggan terbaik butik Neeve di Madison Avenue. Namun mantan suami Ethel, keponakan yang memorotinya, dan tokoh-tokoh berpengaruh dunia mode yang dipojokkannya di artikel terakhirny, mempunyai alasan untuk bergembira jika ia bisa dilenyapkan...
Ketika Ethel Lambston ditemukan dengan leher tergorok, Neeve teringat lagi akan kasus pembunuhan ibunya yang sudah bertahun-tahun tak berhasil dibongkar. Kini sebagai saksi yang lugu dalam penyelidikan kasus Lambston, Neeve terseret ke dalam mimpi buruk... labirin ketamakan dan ambisi yang akan menggiringnya ke bahaya maut...
Ia layak jika mendapat julukan The Queen of Suspense, karena plot novel-novelnya memang selalu penuh suspense. Plot ini menempatkan tokoh-tokoh utamanya biasanya wanita-wanita biasa, wanita-wanita yang menyenangkan berada dalam situasi yang luar biasa mengerikan. Yang unik dalam judul novelnya adalah judul lagu-lagu lama. Beberapa tahun silam, ketika Clark baru menyelesaikan 7 novel dan ada yang menjulukinya Agatha Christie era 80-an, Clark menanggapi, Christie telah menulis 100 buku, jadi aku masih utang 93 lagi."
Wanita yang pernah bekerja sebagai sekretaris dan pramugari ini mulai menulis pada usia 36 tahun, ketika suaminya meninggal dan ia terpaksa harus menghidupkan sendiri kelima anak mereka yang masih kecil-kecil. Clark yang keturunan Irlandia lahir dan dibesarkan di New York City. Kini ia bermukim di Saddle River New Jersey.
Keranjang
