Dalam buku ini Nick Skellon menunjukkan bahwa pelajaran yang diambil dari banyak operasi yang berhasil dalam sejarah kemiliteran dapat secara langsung diterapkan dalam bisnis yang mencari keunggulan kompetitif. Seperti memiliki SWAT (superior weapon and tactics system), rasio kekuatan: ruang yang tinggi, dan membangun posisi pertahanan yang kuat. Pelajaran yang diambil dari kemenangan-kemenangan pasukan Romawi hingga pertempuran-pertempuran besar dalam perang saudara Amerika, dan dari perang gerilya di IndoChina hingga si jenius strategi, Alexander Agung-menjadi suatu jalinan yang mengagumkan dari banyak operasi militer yang nyata. Penulis memperbandingkannya dengan kasus-kasus bisnis aktual-seperti 'perang burger' antara McDonald's vs Burger King, 'perang browser' antara Microsoft vs Netscape, dan 'perang cola' antara Coke vs Pepsi-untuk menunjukkan bagaimana ilmu strategi militer dapat digunakan untuk membangun strategi bisnis yang kompetitif guna menghadapi abad mendatang. Dengan beberapa contoh dari berbagai perusahaan seperti Wal-Mart, Dyson, Microsoft, Dell, Honda, BMW, Levi Strauss & Co., Nick Skellon menunjukkan bahwa dengan perusahaan raksasa, mampu mengubah pesaing menjadi pengikut dan mendapatkan kejayaan dalam pasar kompetitif.