Mengungkap Penipuan dan Pemerasan Bangsa Yahudi Menjadi buku laris di Eropa, Timur Tengah, Asia, dan Amerika, dan sudah diterjemahkan ke dalam enam belas bahasa, The Holocaust Industry dinobatkan sebagai buku paling kontroversial sepanjang tahun oleh surat kabar Guardian, London, saat kali pertama diterbitkan tahun 2000.
Dalam catatan tambahannya yang amat mengena di edisi sampul tipis kedua ini, Norman G. Finkelstein membuktikan kebenaran skandal pemerasan atas bank-bank Swiss yang didalangi industri Holocaust. Sementara dalam lampiran barunya, Norman mengoyak-oyak pembenaran yang berpengaruh atas industri Holocaust.
***
Serangannya yang berani atas pemerasan keuangan yang dilakukan kelompok-kelompok seperti WJC (World Jewish Congress [Kongres Yahudi se-Dunia]) merupakan hal yang amat penting dan diharapkan dapat membuahkan hasil. Nadanya yang sumbang, yang menuai kritik pedas dari lawan-lawannya, mengejutkan saya karena memang begitu mengena, apalagi ia juga menyertakan sumber-sumber terpercaya atas klaim-klaimnya.Profesor William Rubenstein, University of Wales
Jaringan penipuan ini perlu dibongkar, dan Finkelstein yakin kalau dialah yang harus melakukannya. Dalam buku ini, dia benar-benar menyingkap akal bulus mereka. Jika tuduhannya itu terbukti benar, haruslah ada tuntutan, pemberangusan, dan protes atas mereka. Buku ini meneriakkan skandal. Ini adalah sebuah polemik yang disuarakan dengan keras.The Times
Buku paling laris dan heboh sepanjang tahun ini.
The Guardian
Finkelstein telah memunculkan beberapa masalah penting yang membuat gelisahcontoh-contoh yang diutarakannyabisa jadi menyesakkan di tengah kemarahan dan ironi mereka.
Jewish Quarterly
Sebuah polemik singkat yang tajam dan amat sering mendapat perhatian.
Times Higher Educational Supplement
Finkelstein memang jagonya mengubah pikiran mereka yang berniat menyakralkan tragedi Holocaust.
Los Angeles Times Book Review
Argumen dasarnya bahwa memori atas tragedi Holocaust tengah dilecehkan benar-benar serius dan selayaknya mendapat perhatian.
The Economist
Finkelstein telah berani mengangkat beberapa masalah yang penting dan riskan.
The Jewish Quarterly