Bayangkan, hasil pekerjaan atau penelitian yang telah kita lakukan selama berbulan-bulan lenyap dari hard disk komputer atau laptop kita. Tak ada back-up, baik yang disimpan dalam flash disk maupun CD/DVD. Yang tersisa cuma coretan tangan berserak. Untuk mendapatkan kembali hasil pekerjaan atau penelitian yang lenyap itu, mau tidak mau kita harus mengulang dari awal semua pekerjaan yang "sebenarnya" telah kita lakukan. Demikianlah keadaannya dengan pengetahuan dunia. Ia akan lenyap dari ingatan kolektif masyarakat andai tidak ada lembaga yang menyimpan dan mengelolanya. Kemajuan yang dicapai umat manusia saat ini tidak lepas dari peran lembaga penjaga ilmu sehingga umat manusia sekarang tinggal meneruskan apa yang telah dimulai umat manusia yang hidup pada zaman sebelumnya. Buku Para Penjaga Ilmu ini menggambarkan tentang lembaga-lembaga yang berjasa besar dalam produksi, pelestarian, dan penyebaran ilmu, mulai dari Perpustakaan Alexandria yang berperan besar dalam memelihara warisan intelektual Yunani; Universitas yang menjadi dapur perubahan fantastis Eropa dan Amerika; hingga era internet yang terbukti menjadi mesin penyimpan raksasa hampir seluruh warisan pengetahuan dunia. Karena jasa lembaga-lembaga inilah kita bisa mewarisi aneka kemajuan dunia dan menikmati hasilnya. Jika Anda masih terheran-heran dengan aneka kemajuan ilmu dan teknologi saat ini, Anda harus membaca buku ini, karena di dalamnya tersimpan informasi yang bisa menjawab keheranan dan kebingungan Anda!