7disabled
No Image Available
Stok Tidak Tersedia
Atau
Tambah ke Daftar Keinginan

Beritahukan jika produk ini tersedia kembali
Manunggaling Kawula Gusti: Pantheisme dan Monisme dalam Sastra Suluk Jawa (Soft Cover)
oleh P. J. Zoetmulder

Ketersediaan : Stock tidak tersedia

Format : Soft Cover
ISBN : 9794039373
ISBN13 : 9789794039373
Tanggal Terbit : Januari 1991
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Halaman : 242
Dimensi : 140 mm x 210 mm



Deskripsi:
Pantheisme atau Monisme! Apa itu? Konsep-konsep gelap dari dunia filsafat?Yang mungkin gelap bagi seorang awam menjadi terang lewat lensa-lensa penelitian guru besar itu. Selain itu, jangan sampai kita lupa, bahwa bagi leluhur kita bukan filsafat dan theologia merupakan kancah perhatian, melainkan pengetahuan dan pengalaman bagaimana manusia tegasnya aku, dapat berhubungan dengan Tuhan. Bukan teori, melainkan dasar-dasar hidupnya penting. Pengalaman manusia yang mencari kemanunggalan dengan Tuhan dilukiskan dengan parabel-parabel, amsal-amsal yang diambil dari dunia Indonesia, dari dunia pewayangan, dari dunia batik-membatik, dari dunia seorang jejaka yang menaikkan dan menurunkan layangannya. Di sini kita dapat menikmati keindahan puisi jawa.

Kategori dan Rangking Bestseller:

Tentang P. J. Zoetmulder:
Prof. Dr. Petrus Josephus Zoetmulder, SJ. lahir di Utrecht, Negeri Belanda pada tanggal 29 Januari 1906. Memperoleh pendidikan di Lagere School, Utrecht (1912); Lagere School, Nijmegen (1913-1918); Gymnasium A dan B, Kanisius Colege di Nijmegen (1918-1942); kemudian melanjutkan ke pendidikan kerohanian (Novisiat Serikat Yesus) di Negeri Belanda dan di Yogyakarta. Pada tahun 1928 mempelajari filsafat, Bahasa Arab, dan Bahasa Sanskerta di Ignasius College, Yogyakarta sampai tahun 1931, saat mana ia menerima tahbisan rendah di Girisanta, Ungaran. Setelah itu ia mendapat tugas belajar di Rijksuniversiteit Leiden, Negeri Belanda (1931-1935) untuk studi doktoral dalam satra Indonesia. Promosi doktoral dilaksanakan pada tahun 1935, kemudian dilanjutkan dengan studi theologi di Maastricht, Negeri Belanda hingga tahun 1939, lalu pendidikan kerohanian (Tersiat) di Drogen, Belgia sampai tahun 1940. Sebelumnya (1938) ia menerima tahbisan imam di Maastricht.



Review Konsumen:
5 -
4 -
3 -
2 -
1 -
Jadilah yang Pertama untuk Review
Tulis Review Anda
Tulis Review Anda