Ketersediaan | : | Stock tidak tersedia |
Format | : | Soft Cover |
Tanggal Terbit | : | 2004 |
Bahasa | : | Indonesia |
Penerbit | : | Dar! Mizan |
Mengembangkan EQ Anak Melalui Cerita
(Panduan untuk orangtua/guru) ''Seperti halnya orang dewasa, anak memperoleh pelepasan emosional melalui pengalaman-pengalaman fiktif yang tidak pernah mereka alami dalam kehidpan yang nyata''
(JOSETTE FRANK)
Kutipan di atas menunjukkan betapa pentingnya komunikasi tutur/cerita/kisah/dongeng bagi perkembangan jiwa anak-anak. Anak-anak diajak terlibat secara emosional dalam kisah tersebut sehingga sejak awal anak-anak diajak mengetahui arti keberanian, ketabahan, kelembutan, keimanan dan lain-lain. Banyak media yang bisa digunakan sebagai alat komunikasi cerita/kisah dan dongeng, antara lain Flipchart ini.Cerita atau kisah yang disajikan sederhana dengan ilustrasi yang tidak terlalu rumit, agar mudah dicerna pesannya, menarik perhatian dan menggugah emosi.
Flipchart ini dibacakan oleh Orangtua, guru, pendidik, pembina, ustad untuk anak-anak usia TK - kelas 2 SD. Penggunaan dua bahasa pada Flipchart ini dimaksudkan agar anak-anak mulai mengenai bahasa asing (Inggris) sejak dini.
Manfaat bercerita/kisah/dongeng/story telling antara lain:
- Memicu daya kritis dan curiousity anak
- Merangsang imajinasi dan fantasi
- Melatih daya konsentrasi
- Melatih anak-anak berasosiasi
- Mendorong anak mulai mencintai buku (membaca)
- Merangsang jiwa petualangan anak
- Memupuk rasa keindahan, kehalusan budi dan emosi anak
- Melatih anak mampu memahami nilai-nilai sosial
- Mengasah intelektual anak
- Mengandung vitamin ''H'' (hiburan) bagi anak, dan lain-lain.
Tak kalah pentingnya, tempat/lokasi bercerita/berkisah pun perlu situasi yang tepat, lokasi yang tenang dan nyaman, sehingga cerita/kisah lebih mudah diserap dan mengena.
Selamat bercerita, semoga bermanfaat.
Wassalam,
Andi Yudha A.