Uraian Imam al-Mawardi dalam buku ini belum ditemukan dalam kitab-kitab amtsâl sebelumnya.”
—Dr. KH. Ahsin Sakho Muhammad, M.A. Pakar Ilmu al-Quran dan Pengasuh Ponpes Dar al-Quran Cirebon

Dalam berkomunikasi, secara lisan maupun tulisan, kita kerap kesulitan menjelaskan hal-hal yang rumit. Untuk itu, kita perlu piranti khusus untuk mengatasinya. Di sinilah kiasan berperan: Ia membantu menjelaskan sesuatu yang abstrak agar lebih mudah dipahami. Sebagai pedoman hidup, al-Quran juga menggunakan perumpamaan untuk menyampaikan pesan-pesannya.

Buku Kiasan-Kiasan al-Quran (Amtsâl al-Qur’ân) karya Imam al-Mawardi (976—1058 M) ini menyingkap makna-makna di balik berbagai perumpamaan dalam al-Quran. Dengan merujuk kepada qaul sahabat, tabiin, dan mufasir tepercaya, dilengkapi analisis gramatikal yang mendalam, serta contoh-contoh syair Arab klasik, buku ini akan membantu Anda memahami al-Quran secara lebih mendalam.

Ditulis dengan bahasa yang mudah dipahami, buku ini tak hanya menyingkap hikmah dari kiasan al-Quran, tetapi juga memberikan sudut pandang baru dalam memahami ajaran-ajaran di dalamnya. Selamat membaca dan menggali maknanya.

SINOPSIS

Buku ini menguraikan secara mendalam berbagai kiasan (amtsâl) dalam al-Quran. Kiasan-kiasan itu sering kali digunakan Allah untuk menyampaikan syariat dan hikmah dalam bentuk analogi dan cara tutur yang menawan sehingga memudahkan kita dalam memahami berbagai ajaran-Nya. Dalam membedah kiasan-kiasan tersebut, Imam al-Mawardi tak hanya menjelaskan makna harfiah, tetapi juga memberikannya secara kontekstual dan filosofis.

Imam al-Mawardi dalam buku ini menganalisis secara detail 17 surat al-Quran yang di dalamnya terdapat ayat-ayat yang mengandung berbagai kiasan. Dalam analisis tersebut, Imam al-Mawardi membedah kata-kata tertentu yang mengandung kiasan dari perspektif linguistik, menyisipkan parabel yang relevan, juga menukil pendapat sahabat, tabiin, serta mufasir, sehingga kita dapat mengambil hikmah dari ayat-ayat tersebut.

Ditulis dengan bahasa sastrawi tetapi tetap mudah dipahami, buku ini menjadi referensi terbaik bagi mereka yang ingin memahami al-Quran secara lebih mendalam, khususnya perihal bagaimana Allah menyampaikan wahyu-Nya melalui analogi dan kiasan.