"Pengalaman menunjukkan bahwa siswa yang berasal dari daerah memiliki potensi yang sama dengan siswa dari kota untuk bisa menjadi juara olimpiade matematika. Akan tetapi karena akses terhadap materi pelatihan olimpiade yang terbatas, maka mereka sering kali kalah bersaing dengan siswa dari kota yang aksesnya memadai.