Pada awal 1970-an, Pemerintah China mengadakan survei kesehatan nasional yang melibatkan 650 ribu pekerja dan 880 juta penduduk. Survei ini menghasilkan Atlas Kanker yang menunjukkan kondisi kesehatan orang China yang sangat berbeda dengan masyarakat Barat.
Atlas Kanker kemudian menjadi pijakan dimulainya penelitian paling komprehensif tentang pola makan, gaya hidup, dan penyakit. Penelitian tersebut dikenal dengan nama China Study. Selama lebih dari 20 tahun, penelitian dilakukan di China bersama-sama antara Universitas Cornell, Universitas Oxford, dan Chinese Academy of Preventive Medicine.
China Study tak hanya mengungkap rahasia sehat dan panjang umur orang China, tetapi juga membuktikan bahwa nutrisi yang tepat dapat mengatasi berbagai penyakit kronis dan berbahaya, seperti penyakit jantung, diabetes, kanker, obesitas, dan berbagai penyakit autoimun lain. Dengan ribuan fakta mengejutkan yang dihasilkan, China Study pun menjungkirbalikkan teori kesehatan modern yang saat ini diyakini.