Buku ini merupakan lanjutan dari Buku Busana Pria Eksekutif. Berisi panduan untuk mempadupadankan busana secara benar dan tepat. Padu padan busana yang baik sedap dipandang mata. Sebuah buku yang sangat tepat untuk para pria yang ingin menjaga penampilan.Dalam buku ini dibahas busana kerja formal maupun smart-casual di berbagai jenis perusahaan, dari perusahaan jasa keuangan hingga perusahaan jasa kreatif. Isi buku ini antara lain:
* Bagaimana memadupadankan warna kemeja, pantalon, dasi, dan jas.
* Bagaimana memadupadankan motif kemeja, dasi, dan jas.
* Bagaimana memadupadankan bahan kemeja, dasi, dan pantalon.
* Bagaimana memadupadankan aksesori.Bagaimana seorang pria memilih warna, motif, bahan busana, dan aksesori sangat dipengaruhi seleranya.
Selera yang baik membuat seorang pria tampil stylish. Style adalah selera individual, cermin kepribadian, tanpa melanggar aturan-aturan yang benar dalam berbusana. Pria yang stylish tidak pernah menjadi 'korban' mode.
Setelah ikut membidani dan bergabung selama lima tahun lebih pada majalah life style wanita terkemuka di Indonesia, ia menjadi redaktur tamu pada majalah berita, investigasi dan entertainment serta menjadi kontributor majalah yang ditujukan bagi wanita mandiri. Penulis bersama Rahmadhan K.H. menulis otobiografi Hj.Sahria Hasan Askar `Jangan Buang Anak Terbelakang`(1995)dan biografi Prof.DR.Zuhal MSc. Pikiran dan jejak langkah(2002). Ia juga menjadi salah seorang tim penulis otobiografi Sukamdani Sahid Gitosardjono kisah kegiatan bisnis, pendidikan, sosial-budaya, dan harapan saya(2001). Sarjana Ilmu Komunikasi FISIP UI ini pernah aktif di surat kabar kampus Warta UI. Lahir pada tanggal 10 April 1962, menikah dengan Teguh Poeradisastra.