Soft Cover | |||
Stock tidak tersedia
|
21.
No Image Available
22.
Soft Cover | |||
Stock tidak tersedia
|
Nisa punya sebuah celengan kodok. Setiap hari, Nisa diberi uang oleh ibu untuk ditabung. Tapi, tubuh si Kodok, kok, tetap ringan? Kenapa, ya? Hihihi ... pengin tahu, kan? ...
24.
No Image Available
Soft Cover | |||
Stock tidak tersedia
|
Ali tidak mau makan sayur. Apa yang dikatakan Mama sampai akhirnya Ali suka makan sayur? Bolehkah Ali melempar-lempar makanan dan mengambil kue Mama tanpa izin?
...
25.
No Image Available
Soft Cover | |||
Stock tidak tersedia
|
Pangeran Ma'mun jatuh sakit. Tak seorang tabib pun yang mampu memahami apalagi menyembuhkan penyakitnya. Padahal mereka semua punya alat suntik gede-gede yang membuat (maaf) pantat sang pangeran kaya saringan bocor. Ternyata cuma satu orang diseluruh kesultanan yang mampu menyembuhkan. Abu Nawas dong! Siapa lagi? Kenapa sih Pangeran Ma'mun sakit? Apa hubungannya dengan minyak rambut cap cabe yang super panas? Bbagaimanapula si Abu yang cerdik membuat seekor gajah mengangguk dan menggeleng? Tapi ...
26.
No Image Available
Soft Cover | |||
Stock tidak tersedia
|
Ketika lampu digosok, keluarlah jin berpakaian koboi sambil berteriak,"Yii...Haa! Asalamu'alaikum! Apa kabar hai keluarga berencana? Namaku Jango! Oke,oke,sekarang apa permintaan kalian?" Aladdin dan ibunya cuma bisa bengong. Mereka tambah bengong lagi saat Jango bikin ulah. Dia memang canggih sih, tapi bandelnya minta ampun. Selalu melebihkan atau mengurangi sebuah permintaan. Tapi untung dia juga lucu dan baik hati lho.
Buktinya ketika Aladdin dibohongi Raja yang berjanji akan menikahkan ...
27.
No Image Available
Soft Cover | |||
Stock tidak tersedia
|
Sekarang Ali mandi sendiri. Sambil mandi ia pun bertualang. Apa yang dilakukannya dengan sabun, sampo, sikat gigi, gayung, dan bak mandi? Wah, ternyata mandi sendiri itu menyenangkan!
...
28.
No Image Available
Soft Cover | |||
Stock tidak tersedia
|
Abu Fuhaid adalah seorang pejuang yang gigih. Ia dan pasukannya selalu setia memperjuangkan Islam. Mereka selalu mendapatkan kemenangan. bahkan Abu Fuhaid dan pasukannya ditakuti lawan di medan perang. Meskipun demikian, sekali waktu ia dan pasukannya pernah dikalahkan oleh musuh. Waktu itu mereka hampir saja putus asa. Lalunallah memberi petunjuk melalui sepasang anak kembar yang tinggal di sebuah gubuk reot. Anak kembar itu, tekun mengaji, sehingga setiap kesalahan mereka mengulang lagi ...