Soft Cover, November 2013 | |||
Stock tidak tersedia
|
Kumasukkan kedua kaki Ibu ke dalam ember yang sudah terisi air. Dengan sepenuh hati, kasih, dan cinta, disergap air mata yang mulai melumuri wajahku, kubasuh dan kucuci kedua kaki Ibu.
"Ridhai dan restui Basim, Bu," kataku, seraya kucium kedua kaki Ibu. Lalu, kuminum air bekas basuhan kaki Ibu. "Antarkan Basim dengan doa restumu, Ibu…."
***
Memungut sampah adalah cerita keseharian bagi Basim kecil dan ibunya. Melalui sampah, mereka berusaha mencari makan dan ...