Penulis
Al-Ghazali
Kategori
Buku

Format
Soft Cover (52)
Hard Cover (12)

Bahasa
Indonesia (64)

Hasil: 21 - 40 dari 64
GRIDLIST
21.
Soft Cover, Mei 2015
Stock tidak tersedia
“Wahai orang yang ingin lepas dari bahaya dan ingin beribadah secara murni, semoga Allah memberimu taufik. Bagaimanapun, kamu harus memiliki ilmu terlebih dahulu, sebab ibadah itu percuma tanpa ilmu. Ilmu adalah poros. Segala sesuatu berputar mengitarinya … Agar ibadahmu berhasil dan selamat, kamu wajib mengenal dulu siapa yang harus disembah, setelah itu baru menyembah-Nya. Bagaimana jadinya jika kamu menyembah sesuatu yang belum kamu kenal asma dan sifat-sifat ...
22.
Soft Cover, April 2015
Stock tidak tersedia
“Melalui Kitab Tafakur ini, para pembaca akan merasakan bahwa Imam Ghazali sendiri dengan penuh kasih sayang, membimbing, memegang tangan, serta memapah untuk mengunjungi alam mulki dan malakût. Para pembaca akan diajak masuk ke kerajaan lahir dan gaib, ke alam yang penuh keajaiban, lalu membukakan mata dan hati kita bahwa sedemikian dahsyat dan besarnya hikmah tafakur yang mampu menimbulkan kekuatan iman, ketentraman batin, dan kebahagiaan ruhani.” Dalam buku ...
23.
Soft Cover, Maret 2015
Stock tidak tersedia
“Pernikahan membantu memperkuat agama seseorang dan membawa kehinaan bagi setan. Ia adalah benteng amat kukuh yang mampu menghalangi makar jahat musuh Allah itu pada kehidupan manusia. Melaluinya, umat Muhamamd Saw. akan berkembang biak dan berlipat ganda, menyebabkan timbulnya kegembiraan serta kebanggaan bagi beliau, penghulu para nabi. Oleh sebab itu, kita perlu memberikan perhatian saksama padanya, memelihara adab dan tata caranya, menjelaskan tujuan dan hikmahnya.” ...
24.
Soft Cover, Januari 2015
Stock tidak tersedia

...
25.
Soft Cover, Desember 2014
Stock tidak tersedia
Dalam sebuah hadis qudsi, Allah Swt. berfirman: “Manakala hamba-Ku berzikir (mengingat-Ku dan menyebut nama-Ku) dalam dirinya (yakni dalam keadaan sendirian), Aku pun akan menyebutnya dalam diri-Ku. Dan manakala dia menyebut nama-Ku di tengah sekelompok manusia, Aku pun menyebut namanya di tengah kelompok yang lebih baik daripada kelompoknya. Dan manakala dia mendekat kepada-Ku sejengkal, Aku akan mendekat kepadanya sehasta. Dan manakal dia mendekat kepada-Ku sehasta, Aku akan mendekat ...
26.
Soft Cover, Desember 2014
Stock tidak tersedia
Allah Swt. berfirman, "Aku akan membinasakan 40 ribu di antaranya yang baik-baik, dan 60 ribu di antaranya yang melakukan kejahatan.” Yusya` bertanya, “Ya Tuhanku, sudah sepatutnya Engkau membinasakan orang-orang yang jahat di antara mereka, tetapi bagaimana dengan yang baik-baik?” Allah menjawab, “Mereka tidak ikut marah bersama kemarahan-Ku, bahkan ikut makan-makan dan minum-minum bersama!” (Hadis Qudsi, diriwayatkan Ibn Abid-Dunya) Keselamatan hidup kita ...
27.
Meraih Derajat Ahli Ibadah oleh Al-Ghazali
Soft Cover, November 2014
Stock tidak tersedia
Waktu yang longgar sangat sedikit. Usia sangat pendek dan amal ibadah terbengkalai. Ajal telah dekat. Perjalanan sangat jauh. Bekalnya tiada lain kecuali ibadah. Tidak boleh tidak mesti beribadah. Bagaimanapun juga bila tertinggal tidak dapat diulang lagi. Perkara ibadah telah kupikirkan baik-baik dan kuamati jalannya dari permulaan sampai ujung akhirnya, sampai kepada hasilnya yang dituju oleh penempuh ibadah itu siang malam. Maka nyatalah bahwa jalan ini sangat sulit, banyak ...
28.
Rahasia Shalat oleh Al-Ghazali
Soft Cover, November 2014
Stock tidak tersedia
Berbeda dengan perintah-perintah lain dalam agama, perintah shalat disampaikan melalui pewahyuan langsung dari Allah Swt. kepada Rasulullah Saw. Ini menunjukkan betapa penting nilai shalat di hadapan Allah Swt. tak heran jika shalat pun kemudian disebut sebagai tiang agama. Menegakkannya berarti menegakkan agama. Melecehkannya berarti meruntuhkan agama. Buku ini—Asrar Al-Shalah, buah pena ulama sufi besar termasyhur, Hujjatul Islam Al Ghazali—memaparkan makna dan nilai-nilai yang ...
29.
Meraih Derajat Ahli Ibadah oleh Al-Ghazali
Soft Cover, November 2014
Stock tidak tersedia
Waktu yang longgar sangat sedikit. Usia sangat pendek dan amal ibadah terbengkalai. Ajal telah dekat. Perjalanan sangat jauh. Bekalnya tiada lain kecuali ibadah. Tidak boleh tidak mesti beribadah. Bagaimanapun juga bila tertinggal tidak dapat diulang lagi. Perkara ibadah telah kupikirkan baik-baik dan kuamati jalannya dari permulaan sampai ujung akhirnya, sampai kepada hasilnya yang dituju oleh penempuh ibadah itu siang malam. Maka nyatalah bahwa jalan ini sangat sulit, banyak ...
30.
Soft Cover, Juli 2014 Rp. 58.000 Rp. 40.600 (30% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Al-Munqidz Min Adh-Dhalal berbeda dari karya-karya Hujjatul Islam Al-Ghazali yang lain, kitab Al-Munqidz Min Adh-Dhalal (Penyelamat Kesesatan), berisi tentang pengalaman dan perjalanan pribadi Imam Al-Ghazali dalam menempuh jalur sufi. Dalam buku ini, ia menuangkan pemikiran-pemikirannya tentang pemikirannya menempuh jalur sufi, termasuk beberapa bantahannya terhadap pemahaman orang mengenai filsafat. Ia menulis bahwa perdebatan yang selama ini terjadi, telah memunculkan berbagai kelompok yang ...
31.
Buku Pintar Ahli Ibadah oleh Al-Ghazali
Soft Cover, Juli 2014
Stock tidak tersedia
Ibadah didasari Ilmu dan Makrifat Bersihkan diri dengan Taubat Jaga diri dari godaan beribadah Singkirkan rintangan dalam ibadah Pelihara motivasi beribadah Jaga momentum ibadah Puncaki ibadah dengan pujian dan syukur Ibadah merupakan wujud penghambaan dan pengabdian seseorang kepada Tuhannya. Oleh karena itu, ibadah menjadi kekayaan paling berharga yang mengantarnya menuju surga. Namun demikian, untuk mencapai kesempurnaan ibadah, ia harus melewati berbagai rintangan, dan ...
32.
Buku Pintar Ahli Ibadah oleh Al-Ghazali
Soft Cover, Juni 2014 Rp. 59.000 Rp. 47.200 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
33.
Mukhtashar Ihya Ulumiddin oleh Imam Al-Ghazali
Soft Cover, Mei 2014
Stock tidak tersedia
Imam al-Ghazali adalah seorang filusuf dan intelektual Islam yang terkenal pada zamannya. Ia hidup pada masa 1058-1111 Masehi. Banyak karyawan yang dijadikan rujukan oleh para ulama, speerti Ihya' Ulumiddin, al-Mustashfa min 'Ilm al-Ushul, Raudhah ath-Tha-libin Wa Umdah al-Salikin dan banyak lainnya. Kini, banyak karyanya diterjemahkan ke berbagai bahasa di dunia. ...
34.
Soft Cover, Mei 2014
Stock tidak tersedia
Abu Hamid al- Ghazali adalah tokoh yang dikenal sebagai Hujjatul Islam dan Zayn al-Din pada masanya. Sebagai seorang cendekiawan , telah banyak karya yang ia tulis, karena ia memiliki kecerdasan dan menguasai berbagai disiplin Ilmu. ...
35.
Hard Cover, Maret 2014 Rp. 200.000 Rp. 140.000 (30% OFF)
Stock di Gudang Supplier
"Jika semua kitab Islam hilang, dan yang tersisa hanya Ihya ‘Ulumiddin, ia dapat mencukupi semua kitab yang hilang tersebut" - Imam Nawawi, Ulama dan penulis kitab Riyad Al-Shalihin "Ihya Ulumiddin adalah salah satu karya besar, yang diakui kebesaran pemikiran yang terkandung di dalamnya" - Buya Hamka, Ulama dan Penyusun tafsir Al-Azhar *** Boleh jadi jalan yang kita lalui sekarang ini jauh dari tujuan. Ibarat panggang jauh dari api. Maksud hati merengkuh ...
36.
Metode Menjemput Maut
Menyikapi Kematian dalam Perspektif Sufistik
oleh Al-Ghazali
Soft Cover, Maret 2014
Stock tidak tersedia
Misteri kematian telah mempersembahkan kepada umat manusia prestasi sastra dan keagamaan yang terindah. Dari Divina Comedia goresan Dante hingga Javid Nama buah pena Muhammad Iqbal, perenungan atas kefanaan hidup manusia dan harapan akan hidup yang abadi terus menghadirkan tema kesusastraan dan religius yang tak kunjung habis. Dalam karya-karya seperti itu terbentang pelajaran bagi generasi kini tentang bagaimana para pendahulu mereka meninggalkan dunia, dan menghadirkan nuansa penting tentang ...
37.
Soft Cover, 2014
Stock tidak tersedia
“Jika Anda menemui sesuatu kesulitan di dalam memahami tasawuf, bacalah buku saya, Metode Menggapai Kebahagiaan yang akan membimbing Anda ke jalan yang benar, dan memberi Anda, sekurang-kurangnya, suatu kesempatan yang adil untuk memanfaatkan kemampuan-kemampuan yang dikaruniakan oleh Allah kepada Anda.” Demikianlah Al-Ghazali menulis dalam salah satu suratnya kepada Nizamuddin Fakhrul Mulk, wazir Seljuk.           Metode Menggapai Kebahagiaan adalah ...
38.
Metode Menjemput Cinta
Cinta sejati dalam perspektif sufistik
oleh Al-Ghazali
Soft Cover, Desember 2013
Stock tidak tersedia

karena cinta, yang pahit terasa manis karena cinta, tembaga menjadi emas karena cinta, ampas menjadi anggur murni karena cinta, penyakit menjadi penawar karena cinta, yang mati menjadi hidup karena cinta, sang raja menjadi hamba —Rumi 

Itulah kehebatan cinta: lebih lembut dari yang terlembut dan lebih digdaya dari yang terkuat. Tapi, cinta seperti apakah yang punya kekuatan luar biasa semacam itu? Tentu bukan cinta kita pada mobil/rumah mewah, perhiasan nan kemilau, istri/suami yang elok, anak-cucu yang lucu, atau pada jabatan/status yang dihormati masyarakat. Cinta yang melampaui segala bentuk yang lain. Itulah cinta kepada Sang Mahacinta: Tuhan.

 

...
39.
Metode Menaklukan Jiwa (Republish)
Pengendalian Nafsu dalam Perspektif Sufistik
oleh Al-Ghazali
Soft Cover, Desember 2013
Stock tidak tersedia

Arti-penting akhlak dalam Islam ditegaskan dalam banyak ayat Al-Quran dan sabda Nabi Muhammad Saw. Sedemikian pentingnya akhlak sehingga Nabi bersabda, “Tidaklah aku diutus ke semesta kecuali untuk menyempurnakan akhlak” dan “Sebaik-baik mukmin adalah yang paling baik akhlaknya.” Hal ini menunjukkan bahwa akhlak merupakan ukuran pencapaian kemanusiaan dalam Islam. Dengan ketajaman analisis seorang filosof dan kedalaman penghayatan seorang sufi, Al-Ghazali—sang Hujjatul-Islam—membedah seluk-beluk akhlak berdasarkan sumber-sumber autentik (Al-Quran dan Sunnah) dan khazanah pemikiran Islam yang amat kaya. Di tangannya, tema akhlak bukan hanya tampil sebagai praktik budi pekerti yang amat luhur, melainkan juga ulasan yang amat rasional dan mendalam.

...
40.
Jaddid Hayatak!
Petunjuk Islam untuk Hidup Lebih Tenteram dan Bahagia
oleh Muhammad Al-Ghazali
Soft Cover, April 2013
Stock tidak tersedia
Tak sedikit orang yang ingin berubah dan membuka lembaran baru dalam hidup, dan sering kali mereka merencanakan memulai tekad itu pada situasi dan kondisi tertentu, menanti waktu dan tempat yang tepat—sementara mereka tidak tahu pasti kapan momentum itu datang.   Mereka mengira, faktor-faktor yang mengubah hidup mereka ada di momentum-momentum tersebut. Mereka berharap, pada saat itulah mereka menemukan jalan untuk mendapatkan hidup yang lebih ...