Bahasa
Indonesia
Penulis
Swantoro, p
Kategori
Buku

Hasil: 1 - 8 dari 8
GRIDLIST
1.
1.000 Hari John F. Kennedy oleh P. Swantoro
Soft Cover, Februari 2019 Rp. 135.000 Rp. 108.000 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Kematian John Fitzgerald Kennedy dalam insiden penembakan di Dallas, Texas, 22 November 1963, mengguncangkan dunia. Meskipun baru sebentar menjabat presiden (1961–1963), “Jack”, demikian Kennedy biasa dipanggil, mampu menyita perhatian dunia. Tak kurang Perdana Menteri Kuba Fidel Castro, musuh bebuyutannya, memberi “penghormatan” khusus. “Ini kabar buruk.... Segala sesuatunya berubah. Ada satu hal yang perlu saya katakan: paling tidak, Kennedy adalah seorang lawan yang telah menjadi ...
2.
Perdagangan Lada Abad XVII oleh P. Swantoro
Soft Cover, Januari 2019
Stock tidak tersedia
Saat mendengar kata rempah-rempah, orang umumnya akan mengarahkan pikirannya ke Kepulauan Maluku dan Banda. Dan apabila diminta untuk menyebutkan aneka macam rempahrempah yang berasal dari Kepulauan Maluku dan Banda, maka banyak orang tanpa berpikir panjang akan menyebut lada. Padahal, tempat tumbuh lada bukanlah di Maluku dan Banda, melainkan di bagian barat Indonesia. Kekeliruan seputar daerah tumbuh lada secara tidak langsung menyiratkan betapa minimnya pengetahuan orang soal ...
3.
Soft Cover, September 2018
Stock tidak tersedia
Buku ini merupakan jilid kedua atau jiid terakhir dari seri Masalalu Selalu Aktual. Sebagaimana jilid pertama, buku ini menyajikan catatan Polycarpus Swantoro— Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas dari 1966 hingga 1989—terhadap sisi lain kehidupan seorang manusia dalam kemelut sejarah. Dimuat di harian Kompas dalam periode 1978–1989 dalam rubrik “Fokus Peristiwa Pekan Ini”. Penulis mencatat peristiwa di masa silam untuk kemudian disandingkan dengan peristiwa mutakhir di masa ...
4.
Dari Buku ke Buku oleh P. Swantoro
Soft Cover, April 2016
Stock tidak tersedia
"Membaca buku [ini] mengasyikkan untuk saya. Lancar dan mengalir seperti membaca ceritera. Story-telling, begitulah gayanya. [P. Swantoro] benar-benar seorang sejarawan, yang cermat terhadap sumber. Setiap kali muncul suatu peristiwa atau komentar bukan saja disebutkan oleh siapa, tetapi juga sekaligus dalam penerbitan apa, siapa pengarangnya, siapa penerbitnya, tahun penerbitan, dan halaman berapa. -Jakob Oetama, Pemimpin Umum Harian Kompas Karya ini bukan sekedar kisah seorang ...
5.
Masalalu Selalu Aktual oleh P. Swantoro
Soft Cover, April 2016
Stock tidak tersedia
HUMANISME yang historis, itulah tafsiran dan terjemahan konkret P. Swantoro ter ha dap visi humanisme-transendental Harian Kompas. P. Swantoro memang menulis tentang manusia, tetapi manusia itu tak pernah bisa dimengerti tanpa sejarah bang sa nya. Maka, ia meletakkan manusia dalam horizon yang amat luas, horizon seja rah. Bila ia menulis tentang perjuangan, keberhasilan, maupun tragedi dan kemalangan manusia di Kamboja, Vietnam, Iran, Irak, Kurdi, Afganistan, Mesir, Kanada, Amerika, ...
6.
Masalalu Selalu Aktual oleh P. Swantoro
Soft Cover, Januari 2007
Stock tidak tersedia
Menulis Sejarah utk memperoleh visi, itulah kiranya yg teraba dalam tulisan P. Swantoro. Bila Beliau menulis tentang perjuangan dan keberhasilan, maupun tragedy dan kemalangan manusia di kamboja, Irak, Kurdi, Afganistan dan sebaginya. P. Swantoro selalu melacaknya dengan mundur ke belakang, meletakkan nasib manusia itu dalam sejarah bangsanya. Kumpulan tulisannya itulah yang sekarang dikumpulkan dalam bukunya "Masalalu Selalu Aktual". Buku ini baik dibaca oleh siapa saja yang ingin ...
7.
Soft Cover, 2002
Stock tidak tersedia
Dengan gaya bertutur dan mengacu pada pustaka induk seperti Nagarakertagama, Serat Pararton, atau De Java Oorlog, penulis mengungkap kembali sejarah bangsa yang terselip. ...
8.
Mei 1999
Stock tidak tersedia
Potret perjalanan hidup Romo Mangun sejak kecil hingga dikenal orang sebagaimana sekarang tertuang dalam buku ini melalui sharing pengalaman beberapa teman dekat. Keanehan Bilyarta diungkapkan secara terbuka oleh teman-teman sejawat, dibalut dengan rasa kagum, bahwa toh akhirnya Bilyarta yang mereka kenal dahulu telah menjadi Mangunwijaya yang mereka kenal sekarang. ...