Soft Cover, Januari 2004 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Baik pada tingkat gagasan maupun praksis, kekuatan Islam di lndonesia hari-hari terakhir ini sedang berjalan memasuki lorong-lorong politik yang licin dan penuh jebakan. Dari pemilu ke pemilu, drama Islam politik terulang tanpa bisa dielakkan, tanpa bisa menghindari dahsyatnya godaan dan kutukan kekuasaan. Dari rezim ke rezim, pertarungan atas nama Islam berputar tanpa skenario baru, tanpa pemain debutan yang brilian, tanpa kejayaan yang elegan. Para ulama dan kiai yang sebelumnya konsisten dan ...