Penulis
Halimah Munawir
Bahasa
Indonesia
Kategori
Buku
Fiksi

Format
Soft Cover (4)

Hasil: 1 - 4 dari 4
GRIDLIST
1.
The Sinden oleh Halimah Munawir
Soft Cover, November 2011
Stock tidak tersedia
Seorang sinden terkenal memiliki putri cantik rupawan, namanya Dingklik Waranggana rambutnya mayang terurai tubuhnya molek aduhai suaranya merdu buluh perindu namun selalu bahaya mengintainya jika bukan diburu untuk dijadikan selir maka jadi tumbal pesugihan jembatan pelarian pun menjadi jalan keluar berpisah dengan ibu tercinta dan manggung di desa-desa tapi di setiap pertunjukan pesona Waranggana selalu memabukkan mengundang keceriaan sekaligus mara bahaya untuk datang nyawa pun menjadi ...
2.
Sucinya Cinta Sungai Gangga
Sebuah Novel
oleh Halimah Munawir
Soft Cover, Mei 2013
Stock tidak tersedia
Karena kecerdasannya di mata pelajaran Matematika, Key terpilih mewakili Indonesia dalam kompetisi Matematika tingkat internasional di New Delhi, India. Gadis cantik ini tak menyangka bahwa ia akan menginjakkan kaki di tanah leluhur Sang Ibu. Sejak usia 4 tahun, ia dibesarkan ayahnya sendirian di Jakarta, tanpa kasih sayang seorang ibu. Ayahnya selalu berkelit bahwa Sang Ibu ada di surga. Semakin ayahnya berkata demikian, hati kecil Key justru semakin yakin bahwa ibunya masih hidup. Sikap Sang ...
3.
Kidung Volendam (Novel) oleh Halimah Munawir
Soft Cover, Januari 2018
Stock tidak tersedia
Cintaku Jika waktu tiba Terbanglah Aku menunggumu Dwight menyanyikan kidungnya setiap waktu sambil menatap perahu-perahu yang berlayar dari balik jendela. Berharap kerinduannya pada Ambarwati cinta sejatinya bisa segera terobati. Namun, tubuhnya terpaku dan langkahnya terhenti oleh Liza, perempuan Belanda yang dinikahinya karena perjodohan. Rasa hormat pada kedua orangtuanya membuat ia harus mengekang perasaan sendiri dan merelakan dirinya jauh meninggalkan sang kekasih. Tapi, takdir ...
4.
Sahabat Langit oleh Halimah Munawir
Soft Cover, Juni 2014
Stock tidak tersedia
"""Suatu pagi, ketika berangkat ke sekolah, motor Terry bersinggungan dengan mobil sport milik Bobby, anak sekolah tetangga. Kejadian itu cukup menjadi alasan bagi dua sekolah menengah atas yang letaknya bersebelah an itu untuk tawuran. Masing-masing pun menyiapkan gengnya. Pelajar cowok yang menolak ikut lantas menjadi olok-olok dan disuruh pakai rok. Demi gengsi, dan demi nama sekolah (yang sebetulnya tidak kenapa-kenapa juga) dua geng sekolah ini pun tawuran sepulang sekolah. De ngan ...