Soft Cover, Maret 2012 | |||||
Stock tidak tersedia
|
“Bener-bener kayak mimpi….
Kalo emang iya, moga-moga gak akan pernah terbangun.
Kalo terbangun, moga-moga beneran kejadian.”
Bagi Audine, batas antara mimpi dan alam nyata begitu tipis. Bahkan, Audine membutuhkan Mada, sang peramal, dan petunjuk dari gambar bintang untuk bisa membedakan: mana mimpi-mana kenyataan.
Audine lupa, bintang yang ia gambar tidak seperti mitos bintang jatuh. Make a wish and your dream will come true. Setiap coretan garis bintang membawanya ...