Soft Cover, Agustus 2011 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Hidup Bimo berubah drastis saat ia menjadi pelatih Teater Obah, ekskul teater di sebuah SMA di Semarang. Hari-harinya yang tenang berubah jadi superheboh bersama rombongan ABG yang ribut, ceriwis, doyan bercanda, dan cerewet minta ampun. Bimo pun jadi mirip monyet kesasar—pemuda yang terjebak masuk ke pergaulan anak-anak SMA.
Uniknya, ia bisa berteman akrab dengan mereka, terutama dengan Vian yang ayu tapi supertomboi. Bimo juga jadi “tempat sampah” alias tempat curhat para ABG itu. Masalah ...