Dalam Novel karya Scott Turow ini The Burden of Proof atau Beban Pembuktian dikisahkan sebagai berikut: Alejandro "Sandy" Stern adalah pembela andal. Suatu hari ia mendapati isterinya, Clara, tewas bunuuh diri. Stern
berkepribadian tertutup dan menjaga jarak bahkan dari orang-orang yang paling dekat dengannyya. Kematian Clara menggunjang dunianya, dan ketika berusaha menerima kematiannya itu, ia terpaksa menghadapi hal- hal yang tidak diketahuhinya tentang hidupnya, termasuk anak-anaknya.
Dalam suasana berduka, dunia hukum tetap menariknya untuk bertugas sebagai pembela Dixon Hartnell, pebisnis yang tengah menjadi sasaran penyelidikan Grand Jury federal yang makin lama makin kompleks. Dixon adalah pemilik perusahaan pialang komoditas berjangka dan pelaku financial yang licin. Pria itu, yang mengagumi sekaligus membenci Stern, adalah ipar Stern, dan ia mmpekerjakan Stern agar dapat selangkah lebih maju dari hukum.
Ketika Sandy berusaha memecahkan misteri menyakitkan atas kematian Clara dan kerumitan dunia financial Dixon, dunianya-pernikahan, keluarga, karier - menjadi sasaran perhatian banyak orang. Hanya pengacara yang memiliki kekerasan hati dan kejujuran seperti Stern-lah yang sanggup menghadapi itu semua.
Ia lahir tanggal 12 April 1949 di Chicago, Illinois. Turow lulus dengan pujian dari Amherst College pada tahun 1970, menerima beasiswa untuk Stanford University Creative Writing Center yang diikutinya dari 1970 sampai 1972. Dari 1972 sampai 1975 Turow mengajar kuliah penulisan kreatif di Stanford. Scott Turow dan istrinya Annette, seorang pelukis, lantas memutuskan kembali ke Pantai Timur, salah satu alasannya adalah karena karier Turow sebagai penulis tidak terlalu berhasil. Tahun 1975 dia masuk Harvard Law School, lulus dengan pujian tahun 1978. Selama kuliah itulah ia menulis buku tentang tahun pertamanya di Harvard, One L, yang diterbitkan tahun 1977 dab cukup sukses. Dari tahun 1978 sampai 1986, Turow menjadi Asisten Jaksa Agung Amerika Serikat di Chicago. Dia salah satu jaksa dalam pengadilan Jaksa Tinggi William J. Scott, yang didakwa melakukan pengelapan pajak. Turow juga memimpin dewan jaksa penuntut dalam beberapa persidangan yang berhubungan dengan Operasi Greylord, investigasi federal masalah korupsi di sistem pengadilan Illinois.Berdasarkan pengalamannya selama menangani kasus itulah Turow menulis buku terbarunya, Personal Injuries. Scott Turow bukan cuma master legal thriller modern tapi juga salah satu novelis Amerika yang paling berbakat.Selain menulis Turow juga tetap bekerja sebagai pengacara. Praktek hukum Turow berpusat pada litigasi kejahatan kerah putih. Turow menghabiskan sebagian besar ...
Keranjang
