Konsili Vatikan II (1962-1965) dan 16 dokumen yang dihasilkannya telah mengubah wajah Gereja Katolik seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia. Semangat roh pembaruan telah menyerukan perlunya "mengevaluasi kehidupan Gereja" berhadapan dengan tantangan zaman. Pembaruan ini menyangkut tiga sasaran yaitu pembaruan rohani dalam terang Injil, penyesuaian dengan masa sekarang untuk menanggapi tantangan-tantangan modern, dan pemulihan persekutuan penuh antara segenap umat Kristen. Setelah lebih dari 30 tahun pembaruan itu dicanangkan, kita perlu bertanya dalam bidang apakah pembaruan itu terjadi? Seberapa jauh pembaruan itu terjadi? Apakah kendala dan tantangannnya untuk masa yang akan datang? Buku ini berusaha mencari jawaban dengan memberikan refleksi, buah renungan, dan pemikiran dari para tokoh, ahli dan praktisi.