Buku ini bermula dari tulisan di blog Yuswohady.com berjudul “How Millennials Kill Everything: bulan November 2018. Sebuah tulisan yang awalnya dianggap biasa saja tapi rupanya kemudian viral di media social. Karena viralnya topik ini membuat mereka akhirnya mencari tahu dan mengumpulkan bagaimana kejamnya generasi milenial “mambantai” produk, layanan, dan industry. Apa masalahnya produk atau industri ditinggalkan konsumen milenial? Hal ini menjadi masalah besar karena pelan tapi pasti pasar akan diisi dan didominasi oleh konsumen milenial. Dalam beberapa tahun ke depan konsumen baby boomers (generasi yang lahir antara tahun 1946-1964) dan Gen-X (generasi yang lahir antara tahun 1965-1980) akan segera terganti atau hilang dari peredaran. Kebetulan fenomena “pembunuhan” oleh generasi milenial ini adalah fenomena global sehingga ada banyak tulisan mengenai topik ini di berbagai media global. Dan dibuku ini disajikan pembahasan 50 (lima puluh) produk, layanan, industri, dan perilaku. Buku ini terdiri atas 50 (lima puluh) bab yang masing-masingnya merupakan bab terpisah berisi analisis mengenai jatuh dan tak relevannya lagi produk, layanan, industri, dan perilaku sebagai dampak dari pergeseran nilai-nilai, perilaku, dan preferensi milenial. Buku ini bercerita mengenai tragedi, yaitu tragedi bergugurannya berbagai hal akibat adanya sebuah disrupsi yang disebut Disrupsi Milenial (Millennial Disruption). Walaupun banyak mengungkap jatuhnya berbagai produk dan industri, sesungguhnya buku ini adalah buku consumer behaviour Karena sarat berisi analisis fenomena pergeseran konsumen milenial. Sebuah pergeseran yang ekstrem dan radikal karena bisa sampai menjatuhkan sebuah produk atau industri tertentu.