Tahukah kalian buah paling berharga di seluruh muka Bumi?
Jawabannya adalah : Apel Emas.
Apel Emas adalah mahkota seluruh buah. Raja dari raja segala jenis buah. Bentuknya
seperti apel biasa, tapi warnanya emas. Sebutir apel emas tidak hanya mengenyangkan,
tapi juga menyembuhkan penyakit apa pun yang diderita manusia. Dan jika orang yang
memakannya tidak sedang sakit, mengunyah apel emas akan memberikan rasa bahagia,
damai, serta tenteram.
Tapi Apel Emas tidak sembarang tumbuh. Dia adalah hasil perjuangan sekelompok
manusia yang yang amat menyayangi hutan, sungai, dan danau. Tidak merusaknya.
Apakah kau juga mau menikmati Apel Emas? Jika demikian, mari kita sayangi
lingkungan sekitar.
Darwis atau yang lebih dikenal dengan “Tere Liye” lahir dan tumbuh dewasa di pedalaman Sumatera. Ia lahir pada tanggal 21 mei 1979. Tere Liye menikah dengan Ny.Riski Amelia dan di karunia seorang putra bernama Abdullah Pasai.
Seperti di sebutkan di atas, Tere Liye tumbuh di Sumatera Pedalaman. Ia berasal dari keluarga sederhana yang orang tuanya berprofesi sebagai petani biasa. Anak ke enam dari tujuh bersaudara ini sampai saat ini telah menghasilkan 14 karya. Bahkan beberapa di antaranya telah di angkat ke layar lebar. Berdasarkan email yang di jadikan sarana komunikasi dengan para penggemarnya yaitu darwisdarwis@yahoo.com.
Tere Liye meyelesaikan masa pendidikan dasar sampai SMP di SDN2 dan SMN 2 Kikim Timur, Sumatera Selatan. Kemudian melanjutkan ke SMUN 9 bandar lampung. Setelah selesai di Bandar lampung, ia meneruskan ke Universitas Indonesia dengan mengambil fakultas Ekonomi.
Dari karya-karyanya Tere Liye ingin membagi pemahaman bahwa sebetulnya hidup ini tidaklah rumit seperti yang sering terpikir oleh kabanyakan orang. Hidup adalah anugerah yang Kuasa dan karena anugerah berarti harus di syukuri.