"Melihat novel yang dibuat oleh Fenny Wong ternyata menarik. Novel ini menceritakan kisah percintaan bak negeri dongeng. Buku ini saya rekomendasikan karena kisah percintaannya berbeda dengan novel lainnya."
Nita Sofiani,
Miss Jabar 2011.

"Apa jadinya jika kehidupan kita ditentukan oleh kutukan yang datang dari sebuah buku peninggalan masa lalu? Dalam kisah cinta penuh emosi yang dipadu dengan fantasi ini, rasanya pedih, namun juga indah."
R.D. Villam,
penulis "Akkadia;  Gerbang Sungai Tigris" dan juri lomba cerpen Fantasy Fiesta.
 
"Penggabungan cerita fantasi dan cinta terlarang yang unik dan menyentuh. Love it. From beginning to end, can’t put it down!"
Bonmedo Tambunan,
penulis novel "Xar & Vichattan".

"Indah...."
FA Purawan,
penulis "Garuda-5; Utusan Iblis".

***

Baik sebagai Belidis atau Florence Ackerley, sebagai Fermio atau George, sebagai Helras atau Alford Cromwell, atau terlahir kembali sebagai apa pun di masa depan yang lebih jauh, takdir sudah menggariskan bahwa cinta mereka tak akan sanggup berpaut. Kabut takdir kan senantiasa meredupkan langit. Menahan hangat mentari menyapa bumi. Akan tetapi, jika hati itu telah berubah, adakah yang sanggup mencegah? Saksikanlah keagungan cinta sejati dalam kisah yang menggetarkan ini, yang bahkan mampu merobek catatan takdir hidup mereka selama ini.
Selamat membaca!

"…Walau hingga kehidupan yang keberapa pun kalian saling mencintai, hingga kehidupan yang keberapa pun juga aku akan mengalahkanmu, merebutnya darimu! Hingga kehidupan yang keberapa pun, kenyataan akan tetap sama, kau takkan pernah bisa bersatu dengan Belidis. Akulah yang akan berakhir mendapatkan dirinya!"