Bukan aku sang pemain cinta, aku hanya ingin dicintai dan mencintai saja. Namun, seakan cinta mempermainkanku. Melukai hatiku.
***
Cinta telah menyeret kehidupan Renata ke dalam langkah yang sedemikian berliku. Di Surabaya, perjalanan cintanya bermula. Tak pernah terpikir cintanya akan mendarat pada seseorang yang telah memiliki kekasih, atau pada lelaki yang tengah patah hati ditinggal kekasihnya. Dua orang yang dicintai. Dua orang yang menolaknya. Moses dan Radith.

Renata yang selalu mencintai, walau juga ia dicintai. Meski begitu, ia selalu berharap mencari cintanya sendiri. Untuk itulah ia memutuskan kembali ke Jogja. Ke kampung halamannya. Ke tempat di mana di mana seorang lelaki Jogja setia menunggunya. Namun, tak bisa dipungkiri pertemuannya dengan Moses kembali membangkitkan getar-getar cinta di hati Renata. Belum lagi, Radith pun mulai menaruh perhatian pada gadis itu.
Lalu, kepada siapakah hati Renata akan berlabuh? Mampukah ia bertahan di tengah laranya karena cinta?

Di Jogja, pencarian cinta Renata pun terjawab. Cinta yang mengombang-ambingkan Renata, namun cinta juga yang menunjukkan jalannya.

Kebahagiaan sejati tidak datang begitu saja. Kebahagiaan sejati datang melalui proses, menangis dan tertawa bersama.