Buku atlas berisi peta yang dikumpulkan secara umum maupun berdasarkan kategori tertentu. Membaca buku atlas bisa jadi pengalaman menyenangkan karena Anda tidak sekadar disodori peta, tetapi juga cerita. Alhasil, wawasan pengetahuan umum Anda akan bertambah. Pembahasan di dalam buku atlas berbeda-beda. Karena itu, jika Anda berencana memberikan buku atlas sebagai hadiah, Anda harus menyesuaikan tema di dalamnya dengan penerima. Jika Anda ingin memperkenalkan peta kepada anak-anak, Anda juga bisa mencari buku atlas khusus anak. Biasanya tema yang ditampilkan adalah binatang. Buku atlas untuk anak cenderung menampilkan peta yang tidak terlalu detail. Ukuran fontnya besar dan penuh dengan warna yang menyegarkan. Jadi, si kecil akan senang dan semangat mempelajari peta dan geografi. Sinopsis: Buku ini menampilkan 50 spesies hewan mematikan dari seluruh dunia dan mengeksplorasi tiap benua, termasuk spesies yang hidup di berbagai habitat: dari hutan dan gurun sampai laut dalam. Atlas Binatang Paling Berbahaya memperlihatkan ilustrasi tajam pada tiap anatomi hewan, habitat, dan sebaran geografis, peta, serta dilengkapi foto-foto yang detail dan penuh warna. Binatang berbahaya tersebar merata di semua benua. Baik di darat, udara, maupun lautan, para predator mengintai mangsa-mangsanya, menunggu mereka lengah. Buku ini menandai keberadaan binatang berbahaya dan menghadirkannya di peta dunia. Buku ini cocok untuk menambah pengetahuan anak-anak tentang fauna buas di berbagai benua. Dalam setiap gambarnya juga dijelaskan deskripsi dari setiap hewan. Apa saja, sih, hewan paling berbahaya di dunia? Yuk, intip dulu daftarnya berikut ini. Ubur-ubur Kotak Ular Viper Ikan Buntal Mamba Hitam Sydney Funnel - Web Spide Buaya Air Asin Lalat Tsetse Nyamuk Katak Panah Racun Emas Lebah Madu Afrika Ikan Synanceia Siput Air Tawar Apakah kamu sudah pernah melihat wujud hewan-hewan di atas? Jika belum, kamu bisa melihatnya melalui buku Atlas Binatang Paling Berbahaya Sedunia yang bisa didapatkan di Gramedia.