Ini adalah buku yang paling lama aku tulis… Karena ternyata butuh waktu lama untuk sadar akan kehadiran sebuah luka, yang mungkin telah lama terpendam dalam diri tanpa pernah kita pahami. Butuh waktu lama untuk berdamai dengan sebuah luka, yang mungkin telah bersemayam begitu lama dalam diri, hingga mengubah begitu banyak hal selama ini. Dan butuh waktu lama juga untuk benar-benar berpisah dengan luka, hingga tak ada lagi rasa sedih dan marah yang tersisa. Luka itu telah menjelma menjadi beragam sosok selama ini Ia adalah pedihnya kita ditinggalkan manusia Ia adalah kecewanya kita dikhianati oleh dunia Ia adalah sakitnya kita berjuang seorang diri Ia adalah bencinya kita pada diri kita sendiri Maka melalui buku ini, aku ingin menjadikanmu teman bicara, tentang luka yang barangkali selama ini hadir dalam diriku dan dirimu, tanpa pernah kita sadari. Selling Point: • Buku ini bertemakan mental health, membahas tentang bagaimana dunia dan manusia terkadang bisa membuat kita kecewa dan jatuh sedalam-dalamnya, namun kita selalu punya alasan untuk bangkit lagi • Buku ini dilengkapi dengan ilustrasi yang juga menggambarkan perasaan dari suasana bukunya • Teks di dalam buku ini pendek tapi mengena • Menggunakan bahasa yang ringan dan dekat dengan keseharian • Sesuai dengan tren pembahasan yang hari ini diminati