Khadijah bertemu suami terbaiknya di umur ke-40. Aisyah bertemu suami terbaiknya di umur 9 tahun. Zakaria dikarunia anak pertamanya di umur 80 tahun. Usamah menjadi panglima perang di umur 18 tahun. See? Tidakah kamu melihat bahwa Islam tidak pernah menetapkan standar, "Kamu sudah terlalu tua untuk hal ini,” atau “Kamu terlalu muda untuk hal ini!" Saat kita tahu bahwa takdir Allah tidak pernah sekalipun meleset, maka seharusnya kita tidak perlu takut disalip oleh orang lain. Semua takdir telah tercatat dengan rapi. Meski kutahu kamu lelah dengan opini orang-orang yang mengatakan, “Kamu harusnya bisa mencapai hal ini di umurmu yang sekian dan sekian seperti teman-temanmu.” Baik pencapaian itu berupa karier, pendidikan, dan pernikahan. Namun percayalah, tidak ada yang sedang mengejar-ngejarmu, kecuali kekhawatiran dan ketakutanmu itu sendiri. Oase Seorang Perempuan adalah Pernikahannya, ialah sebuah tulisan beruntai nasihat, pengalaman, dan perjuangan para perempuan-perempuan yang sampai saat ini belum menikah dan masih berjodoh dengan kekhawatiran, kegelisahan, dan kesedihannya. Dan buku ini hadir untuk menguatkanmu atas segala kesulitan itu semua. Maka, rengkuhlah! Selling Point: Buku ini lebih menyentuh. Dari gaya bahasanya, tulisannya, temanya, maupun narasinya. Sehingga, pembaca seolah akan merasa dibela oleh tulisan tulisan ini. Pembaca akan merasa nyaman, pembaca akan merasa sangat terhubung dengan tulisan tulisan ini. Sebab, rata rata buku yang membahas perihal pernikahan dan pra nikah laiinnya, bahasa yang dikemas selalu kaku, narasi yang disampaikan tidak menarik, dan tulisannya tidak menyentuh kepada hati para pembaca. Di satu sisi, buku ini juga mengutip berbagai hadis dan firman Allah. Tapi lagi-lagi, tulisannya akan dikemas seolah mereka tidak sedang membaca buku agama. Para pembaca akan terhanyut di setiap tulisan dan babnya.