Saat rintik-rintik itu datang, aku tahu...akan ada hujan yang hadir di antara bening kristal yang menetes perlahan di matanya... Belumkah cukupkah gumpalan awan mendung tinggal di dalam rumah hatiku? Lalu, dari mana sang matahari akan bangun dari lelap tidurnya?
Andai aku bisa mengejar kunang-kunang sang pemburu waktu...akan kukunci sisa-sisa hidupku bersama nyanyian hujan. Bahagiaku terbawa angin bersama kumpulan debu menyedihkan. Hancur... tak tersisa sedikitpun tawa yang mengembang di bibir. Sebab tawa itu telah meramu emosi menjadi desakan luka.
"Aku pun menyadari ada hidupku yang bias....Namun, hujan dan kamu adalah cinta!"
"Menurut Mochtar Lubis, setiap kisah yang baik selalu mengandung keindahan, kebenaran, dan keharuan. Nyanyian Hujan, novel karya Sintia Astarina mengandung ketiga unsur tersebut."
- Niknik M. Kuntarto.
"Sebuah cerita modern dengan latar belakang kehidupan HIV/AIDS yang ringan."
- Sitta Karina, penulis novel Lukisan Hujan, Rumah Cokelat, dan serial Magical Seira
Sintia Astarina atau yang akrab disapa Sintia lahir di Jakarta, 4 September 1993. Perempuan berbintang Virgo yang sangat ambisius ini adalah penyuka Elmo, salah satu tokoh Sesame Street. Aktif berorganisasi sejak SMP hingga saat ini. Saat ini, Sintia sedang mengenyam pendidikan di Fakultas Ilmu Komunikasi, Jurusan Jurnalistik, Universitas Multimedia Nusantara.
Anak pertama dari dua bersaudara ini sangat menyukai warna merah. Ia juga gemar menulis, membaca, tidur, fotografi, dan mendengarkan musik. Cita-citanya adalah menjadi penulis profesional yang produktif dalam melahirkan karya-karya berkualitas! Ia pernah menjadi Juara Pertama dalam Lomba Menulis Feature antaruniversitas. Puisi-puisinya pernah masuk ke Tabloid Gaul, gagasmedia.net, dan sebagainya. Baginya, menulis segala sesuatu yang ada di dalam benaknya adalah sebuah kebutuhan. Bukan lagi sekadar hobi atau kesenangan semata, tapi kebiasaan.
Nyanyian Hujan adalah novel pertamanya, hasil konspirasi di dalam otaknya. Masih akan ada cerita-cerita manis lainnya yang sibuk bergumul di dalam pikiran dan perasaannnya. Keep calm and always writing :)