Selama 20 tahun terakhir ini, Kafi Kurnia telah menjadi aikon unik dalam dunia bisnis Indonesia. Pemikirannya dikenal tajam, lugas, dan imajinatif. Kadang nyeleneh, ngawur, edan, serta provokatif. Mpu Peniti, mentor Kafi, mengatakan bahwa Kafi lebih tepat disebut "Biang Penasaran" dari pada "Biang Pemasaran". Kafi Kurnia bukan mahir berteori saja, tapi ia seorang praktisi tulen yang terbukti sukses berjualan dan memasarkan aneka jenis produk, mulai dari sirop, kecap, jeans, sepatu, pasarswalayan, buah segar, produk perbankan, real estate, produk IT, Mie, hingga film. Solusi dan gaya manajemennya dikenal cerdas dan lugas. Tak heran apabila ia telah melahirkan sejumlah merek besar di Indonesia, seperti Pertamax, Esia, dan Fastron. Kafi juga dikenal sebagai kolumnis, trainer, dan motivator handal. Tahun 2004 ia menerbitkan bukunya: ANTI MARKETING, yang membuat dunia pemasaran Indonesia menjadi geger dan heboh. Semua orang benar-benar dibuat penasaran - buku ini ludes terjual melebihi 35.000 buku. Seminarnya dihadiri oleh lebih dari 15.000 orang di 22 kota di Indonesia. Tak kurang dari 250.000 pendengar mendengarkan Kafi diudara setiap minggunya melalui acara INTRIK yang dipancarkan live oleh TRIJAYA Network ke lebih dari 30 kota. Biang Penasaran merupakan kumpulan pemikiran Kafi selama 20 tahun yang tidak saja berbicara tentang pemasaran, tetapi juga berbagai masalah, mulai dari entreprener, filsofi bisnis, etik, moral, hingga kepemimpinan. Ini lah buku bisnis yang komplit mengupas bisnis dari berbagai sudut pandang. Tak heran apabila buku Biang Penasaran menjadi sebuah bahasan unik, yang mirip dengan sebuah rahasia kehidupan berbisnis.