Sebuah Kisah Cinta Heroik dari Tibet Sepasang pengantin baru terpaksa berpisah dalam rangka bela negara. Sang suami ditugaskan sebagai dokter yang membantu Tentara Pembebasan Rakyat di Tibet. Tanpa keterangan yang jelas, Shu Wen menerima kabar suaminya tewas di medan juang. Dia bertekad menemukan sendiri cinta sejatinya itu di pedalaman Tibet. Keganasan alam pedalaman Tibet bukanlah satu-satunya teror yang dialami Wen dan para prajurit Tentara Pembebasan Rakyat. Di tengah perjalanan, setiap harinya dua orang dalam pasukan terbunuh dengan belati menancap di tubuh mereka. Bersama Zhuoma yang bernasib serupa dengannya dan sebuah keluarga nomadik, Shu Wen mengembara di bawah sengatan matahari pada siang hari dan berlindung dari tusukan hawa dingin pada malam hari, mengarungi bentangan padang rumput, es, dan salju mahaluas yang dibentengi pegunungan menjulang tinggi berukirkan mantra-mantra suci, dan tersesat di negeri Seratus Danau. Di balik rasa kehilangan, kecewa, dan keterasingan, Wen banyak belajar tentang budaya luhur Tibet yang mengedepankan keselarasan antara manusia, alam, dan spiritualitas. Selama 30 tahun lebih, pengelanaan Wen--yang tadinya kelam menuju pencerahan-- menyingkap legenda Pemakaman Langit. Dalam buku fenomenal ini, Xinran menciptakan-ulang pengembaraan Shu Wen yang menakjubkan menjadi kisah agung tentang cinta, kehilangan, kesetiaan, dan perjuangan hidup. Mengharukan, menggemparkan, dan pada akhirnya memperkaya, Sky Burial melukis potret unik seorang wanita dan sebuah negeri, keduanya terjebak oleh takdir dan politik. *** "Kisah tentang seorang wanita luar biasa yang ditulis oleh seorang wanita luar biasa ini niscaya akan terus bersemayam di hati Anda." -- SUNDAY TIMES "Sepenggal kisah keluarga, sepenggal petualangan mistik. Ibarat persilangan wild swans dengan seven years in tibet." -- GILES FODEN