Pengalaman Indonesia dalam menangani krisis bersama IMF, serta pengalaman IMF sendiri dalam menangani krisis di berbagai belahan dunia, merupakan sejarah yang terlalu penting untuk dilupakan. Banyak hal penting yang selama tersembunyi dari pengetahuan publik dicoba diungkapkan dalam buku ini, dengan harapan dapat memberikan wawasan baru bagi anda para pembaca.Buku ini ditulis dengan mengikuti dua alur yang akhirnya bertemu, yaitu apa yang terjadi di Indonesia dan apa yang menjadi pengalaman IMF selama lebih dari 50 tahun berdirinya. Pengalaman Indonesia yang menjadi anggota IMF ke-56 pada tahun 1954 dicoba dibahas secara kronologis sejak permulaan Orde Baru sampai dengan Keajaiban Asia Timur, proses terjadinya dan meletusnya gelembung ekononi, kehadiran IMF di Indonesia, kontroversi mengenai IMF, dan akhirnya Indonesia pasca IMF.
Cyrillus Harinowo lahir di Yogyakarta, 9 Februari 1953. Pendidikan tingginya ditempuh di Universitas Gadjah Mada sampai mendapat gelar Sarjana Akuntansi, April 1977. Master of Arts, Development Economics, diperoleh dari Centre for Development Economics, Williams College, Williamstown, Massachussetts, USA, Juni 1981. Doctor in Monetary and International Economics, diperoleh dari Vanderbilt University, Nashville, Teneessee, USA, April 1985.